Kasi Dokkes Polres Merauke Gelar Sosialisasi Terkait Penyakit Mpox



Jayapura – Kapolres Merauke AKBP Leonardo Yoga, S.I.K, M.M., melalui Kasi Dokkes Polres Merauke Dr. Antoneta Irma Laiyan bersama anggotanya, menggelar Sosialisasi penyakit Mpox kepada seluruh personil Polres Merauke, dan kegiatan ini bertempat di lapangan Apel Mapolres Merauke, Provinsi Papua Selatan, Jumat (20/09).


Kasi Dokkes Polres Merauke mengatakan bahwa, Penyakit Cacar Monyet sekarang yang dinamai Penyakit Mpox ini sudah dikabarkan yang rumornya berada di Rumah Sakit Abebura Jayapura ternyata sudah di klarifikasi dan ternyata berita itu hoax, namun Pihak Kepolisian harus tetap mewaspadai kasus ini.


“Penyakit Mpox sama dengan cacar air yang di tandai dengan demam, keluar cairan putih dan ditandai dengan pembengkakan kelenjar getah bening, yang diawali timbul di bagian luar tubuh seperti tangan, kaki dan muka, bila rekan rekan sudah ada tanda-tanda tersebut dapat segera ke Klinik Pratama Polres Merauke untuk diagnose lebih lanjut,” ungkapnya.


Dan untuk Kasus Mpox, hingga saat ini di Indonesia sudah mencapai 88 kasus dan masuk ke Indonesia pada tahun 2022,  yang mana kasus ini meningkat di pertengahan tahun 2024 ini.


“Saya dari Institusi Polri merasa bahwa perlu dilaksanakan sosialisasi kepada anggota sehingga dapat mengetahui penyakit Mpox ini, dan cara penularan penyakit Mpox ini melalui kontak erat baik langsung maupun tidak langsung, namun terutama dengan pengidap yang kebanyakan dari hubungan seksual sama jenis, serta berpotensi juga pada orang yang mengalami penyakit Gula,” tambah Kasi Dokkes Polres Merauke.


Dan sampai saat ini belum ada vaksin untuk menyembuhkan penyakit Mpox, namun dapat dicegah dengan membudayakan pola hidup bersih dan sehat, sering mencuci tangan dengan baik dan benar, dan pulang kerja utamakan mandi baru bertemu keluarga, serta bila perlu menggunakan masker.