Biografi K.H Mas Mansur

K.H Mas Mansur

  • Tempat/Tgl. Lahir :  Surabaya, 25 Juni 1896
  • Tempat/Tgl. Wafat :  Surabaya, 15 April 1946
  • SK Presiden : Keppres No. 162/TK/1964, Tgl. 26 Juni 1964
  • Gelar : Pahlawan Nasional

K.H. Mas Mansur adalah arek Suroboyo, kelahiran kampung Sawahan yang sekarang bernama Kampung Baru Nur Anwar, pada tanggal 25 Juni 1896. la adalah putera Kyai Mas Ahmad dari keluarga pesantren Sidoresno Surabaya. Ibunya bernama Ramlah. Pendidikan Mansur dimulai dengan belajar pada ayahnya sendiri, kemudian belajar pada Kyai Cholil di Kademangan, Bangkalan, Madura. Umur 12 tahun ia dikirim oleh ayahnya ke Mekah untuk belajar pula. Belum lama disana, terjadilah peristiwa politik di negeri Saudi Arabia dan semua orang asing diperintahkan oleh Raja Syarif Husein di Mekah agar meninggalkan kota itu.

Setibanya kembali di tanah air, dari Jakarta K.H. Mansur tidak langsung pulang ke Surabaya, tetapi singgah di Yogyakarta pada K.H. Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, untuk memperkenalkan diri dan bersilaturahmi. Rupanya sejak di negeri Saudi Arabia sudah tertarik oleh Muhammadiyah yang didirikan K.H. Ahmad Dahlan tiga tahun sebelum pulang. Sejak itu terjadilah hubungan erat antara K.H. Mas Mansur dengan K.H. Ahmad Dahlan dan pada tahun 1921 K.H. Mas Mansur pun masuk menjadi anggota Muhammadiyah.

Di dalam Muhammadiyah kedudukan K.H. Mas Mansur terus meningkat. Masuk Muhammadiyah, kemudian mendirikan cabang Surabaya yang diketuainya, lalu diangkat menjadi konsul untuk Jawa Timur dan di dalam kongres Muhammadiyah ke-26 pada tahun 1937 dipilih menjadi Ketua Pimpinan Pusat. Di dalam kongres-kongres berikutnya dipilih kembali hingga memimpin Muhammadiyah selama 6 tahun penuh, dari tahun 1937 hingga 1943. Selama menjadi Ketua PP Muhammadiyah memberi pelajaran pada Madrasah Mu’alimin, yaitu sekolah calon guru Muhammadiyah sekaligus sebagai kader-kader yang disiapkan untuk menanam benih-benih Muhammadiyah ke seluruh Indonesia. 

Selama berjuang dan memimpin perjuangan umat Islam K.H. Mas Mansur banyak sekali menyumbang buah pikiran berupa pidato-pidato dan tulisan-tulisan diberbagai majalah dan surat kabar.
Pemerintah RI dengan SK Presiden RI No.162 Tahun 1964 tertanggal 26 Juni 1964 menganugerahi Kyai Haji Mas Mansur gelar Pahlawan Kemerdekaan Nasional.

Sumber : http://pahlawancenter.com