View AllNews

Nasional

Hukum

Latest News

15/11/25

Seluruh Dansatkowil Berkumpul di Banyumas, TNI AD Satukan Langkah Hadapi Tantangan Wilayah

 


BANYUMAS — Komandan Korem 083/Baladhika Jaya Kolonel Inf Kohir menghadiri Apel Dansatkowil Terpusat TNI AD TA 2025 yang berlangsung selama 12–14 November 2025 di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Kegiatan nasional ini mempertemukan seluruh Komandan Satuan Kewilayahan untuk menyatukan langkah dan memperkuat pembinaan teritorial di seluruh Indonesia.


Apel Dansatkowil merupakan forum strategis yang memadukan evaluasi kinerja, pemantapan kebijakan, dan penguatan koordinasi antar satuan kewilayahan. Melalui kegiatan ini, TNI AD memastikan seluruh Dansatkowil memiliki persepsi yang sama dalam menghadapi tantangan keamanan wilayah, dinamika sosial, serta kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.


Kolonel Inf Kohir menyampaikan bahwa kegiatan tahunan ini sangat relevan dengan kondisi teritorial saat ini.

“Sebagai aparat teritorial, kita harus terus membaca situasi, memperkuat kepekaan terhadap dinamika wilayah, dan memastikan setiap langkah selaras dengan kebijakan pimpinan. Dari apel ini, kami memperoleh banyak penguatan yang siap kami terapkan di jajaran Korem 083/Bdj,” tegasnya.


Rangkaian diskusi dan penyamaan persepsi menjadi fokus utama kegiatan, mulai dari pembahasan potensi kerawanan sosial, peningkatan kualitas komunikasi sosial, hingga efektivitas pembinaan kewilayahan di masing-masing Kodim. Para Dansatkowil didorong untuk membangun pola kerja yang lebih responsif, adaptif, dan terintegrasi dengan pemerintahan daerah maupun komponen bangsa lainnya.


Danrem 083/Bdj menambahkan bahwa hasil dari kegiatan ini akan memperkuat pelaksanaan program strategis Korem, termasuk TMMD, program sosial masyarakat, pendampingan ketahanan pangan, serta upaya peningkatan kesejahteraan rakyat.

“Semua pembahasan di Banyumas ini akan menjadi energi baru bagi kami untuk menghadirkan TNI AD yang semakin dekat dengan rakyat,” ujar Kolonel Kohir.


Apel Dansatkowil 2025 di Banyumas berjalan tertib, produktif, dan penuh semangat kebersamaan, mencerminkan soliditas TNI AD dalam menjaga stabilitas wilayah dan memperkuat kemanunggalan TNI–Rakyat.(Penrem083)

14/11/25

Pijat Tradisional Cikarang H.Abdulazis Atasi Lemah Syahwat


Telah Hadir Terapi Pengobatan Tradisional ALAT VITAL, satu-satunya yang ada di Bekasi telah banyak membantu Pasen khususnya kaum Adam yang mempunyai Keluhan Terkait Pada Vitalitas sudah menurun kurang maksimal durasi dan disini Solusinya pakar pembesar vitalitas pria yang ada di wilayah Bekasi Dan Bisa Sekarang Tlpon 0812 2554 5533


H. Abdul Azis merupakan ahli pembesar penis satu-satunya yang ada Di Bekasi Dan Penanganan Bisa cukup 1 kali datang dan hasilnya permanen, dijamin 100% aman, tidak ada efek samping. Hak patennya juga terdaftar izin Resmi No: AHU-079218.AH.01.35.2025


Keluhan yang Kami Tangani Bagi Pria

 1. Menambah ukuran alat vital besar dan panjang 

2.Menambah durasi disfungsi ereksi kuat keras tahan lama

3. Memperbaiki alat vital loyo, kurang gairah karena diabetes akan normal kembali 

4. Mengobati impoten mati total bisa pulih kembali 

5. Mengobati lemah syahwat

 6. Mengobati ejakulasi dini, mengatasi sperma encer

7. Mengobati bekas suntik silicon dan lain-lain


Keluhan yang Kami Tangni Bagi Wanita

1. Memperbesar payudara kencang

2. Mengobati mandul Susah keturunan 

3. Mengobati kanker payudara

4. Mengobati keputihan kista 

5. Mengobati telat datang bulan

6. Merapatkan Miss V



Untuk Problem lainnya

1. Mengobati asam urat, wasir ambeien, amandel 

2. Mengobati diabetes gula darah 

3. Mengobati mata minus katarak rabun tanpa operasi 

4. Lambung, asma, TBC, Syarat kejepit, radang ginjal,

5. Paru-paru, kolesterol, pertigo

6. Ingin pasang susuk, pengasihan semar, pemikat sukma, penglaris, dll


Anda punya keluhan seputar vitalitas sudah menurun, kurang percaya diri, sering lemas, loyo, susah ereksi karena diabetes, lemah syahwat, ejakulasi dini, cepat keluar, solusinya di sini. Metode pengobatannya terapis meliputi totok pijat dan urut Dibantu Ramuan herbal alami.


Pengobatan nya bisa cukup 1x Kunjungan dan anda akan merasakan manfaatnya langsung dan hasilnya dijamin PERMANEN seumur hidup serta bebas dari efek samping. Dan Pengobatan Kami Bisa Melayani Panggilan Dengan Senang Hati.


Alamat praktek Menetap Di Perumahan Depnaker Jalan Persatuan Jaka Setia Kota Bekasi Jawa Barat Buka praktek setiap hari bahkan hari libur tetap buka. Untuk layanan informasi bisa hubungi sekarang Tlpon 0852 1134 7056 WhatsApp 0812 2554 5533 (*)

Sat Polair Polres Pasuruan Kota Imbau Nelayan Waspada Cuaca Ekstrem


Polresta Pasuruan – Sat Polair Polres Pasuruan Kota imbauan kepada masyarakat pesisir dan para nelayan terkait potensi cuaca ekstrem yang belakangan mulai meningkat.


Kasat Polair AKP Edi Suseno, S.H., menegaskan bahwa hujan deras disertai angin kencang dan petir dapat membahayakan masyarakat yang berada di area pesisir.


“Hindari pesisir pantai ketika hujan turun karena rawan terseret arus dan terjambar petir. Waspadai gelombang air laut yang tinggi yang sewaktu-waktu bisa terjadi,” ujarnya.


Beliau juga meminta para nelayan menunda aktivitas melaut apabila cuaca menunjukkan tanda-tanda ekstrem. Kondisi angin kencang dan gelombang tinggi bisa mengancam keselamatan, sehingga keputusan untuk tetap berangkat melaut sangat tidak disarankan.


“Keselamatan adalah yang utama. Kami mengimbau nelayan untuk tidak memaksakan diri melaut saat cuaca buruk,” tegas AKP Edi Suseno.


Kasat Polair juga mengingatkan masyarakat agar selalu memperbarui informasi prakiraan cuaca, baik di darat maupun laut, melalui update resmi yang dikeluarkan BMKG. “Selalu pantau prakiraan cuaca dari BMKG sebagai acuan sebelum melakukan aktivitas di laut,” tambahnya.


Dengan imbauan ini, diharapkan masyarakat pesisir dan nelayan dapat lebih waspada serta mengutamakan keselamatan dalam setiap aktivitas di tengah potensi cuaca ekstrem.

13/11/25

Babinsa Koramil 0910-06/Malinau Selatan Hadiri Sosialisasi Antikorupsi dan Layanan Pengaduan Masyarakat


MALINAU, Kalimantan Utara – Dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia tahun 2025, Babinsa Koramil 0910-06/Malinau Selatan, Peltu Cahyo, menghadiri kegiatan Sosialisasi Antikorupsi dan Layanan Pengaduan Bagi Masyarakat, yang bertempat di Gedung BPU Desa Tanjung Nanga, Kecamatan Malinau Selatan, Kabupaten Malinau, pada Kamis (13/11/2025).


Kegiatan ini diselenggarakan oleh Inspektorat Kabupaten Malinau bekerja sama dengan unsur pemerintah kecamatan dan desa, serta dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, tokoh adat, perwakilan instansi pemerintah, dan masyarakat sekitar.


Dalam sosialisasi tersebut, narasumber dari Inspektorat Kabupaten Malinau menyampaikan pentingnya membangun budaya antikorupsi sejak dini, baik di lingkungan kerja pemerintahan maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Selain itu, peserta juga diberikan pemahaman tentang mekanisme layanan pengaduan masyarakat sebagai sarana pengawasan publik terhadap potensi penyimpangan di lapangan.


Peltu Cahyo dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa TNI, khususnya Babinsa, siap mendukung penuh upaya pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan bebas dari praktik korupsi.


“Korupsi bukan hanya merugikan negara, tetapi juga menghambat pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, kita semua diingatkan untuk selalu menjunjung tinggi kejujuran dan integritas dalam setiap tugas,” ujar Peltu Cahyo.



Ia juga mengajak masyarakat agar tidak takut melapor bila menemukan indikasi penyalahgunaan wewenang di lingkungan sekitar, dengan tetap mengedepankan etika dan prosedur yang benar.


Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan foto bersama seluruh peserta, disertai semangat “Berani Jujur, Hebat!” sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan antikorupsi nasional.


(Pendim0910)

Dialog Interaktif Polisi Menyapa: Tertib Berlalulintas dan Pajak Menuju Papua Sejahtera


Jayapura – Kepolisian Daerah Papua melalui Bidang Humas melaksanakan kegiatan Dialog Interaktif Polisi Menyapa dengan tema “Tertib Berlalulintas dan Pajak Menuju Papua Sejahtera” yang digelar di Stasiun LPP RRI Jayapura, Kamis (13/11).


Kegiatan tersebut menghadirkan dua narasumber, yakni Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda Papua AKBP Abdul Rahman dan Kabid Pajak Bapenda Papua Ardy Ronald Bengu. 


Keduanya membahas pentingnya kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas serta membayar pajak kendaraan bermotor sebagai bentuk kontribusi bagi pembangunan daerah.


Dalam kesempatan itu, AKBP Abdul Rahman menjelaskan bahwa Ditlantas Polda Papua saat ini tengah gencar melakukan berbagai kegiatan guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan. Salah satunya melalui penyuluhan dan imbauan di berbagai media, termasuk siaran radio.


“Melalui program ini kami memberikan imbauan tentang keselamatan berlalu lintas, kondisi arus lalu lintas, serta pentingnya menciptakan ketertiban dengan cara tertib membayar pajak,” ujarnya.


Ia menambahkan, sejak tanggal 10 hingga 16 November 2025, Ditlantas Polda Papua melaksanakan kegiatan penertiban terhadap kendaraan yang menunggak pajak sebagai langkah persiapan menjelang Operasi Zebra yang akan digelar pada bulan Desember mendatang.


Meski demikian, pihaknya tidak langsung memberikan sanksi kepada pelanggar, melainkan mengarahkan mereka untuk melakukan pembayaran di layanan samsat keliling. “Kami juga memperluas pelayanan, termasuk membuka samsat dan pembuatan SIM keliling di hari Sabtu serta di lokasi-lokasi keramaian agar masyarakat lebih mudah membayar pajak,” tambahnya.


AKBP Abdul Rahman menegaskan bahwa keselamatan di jalan raya merupakan tanggung jawab bersama. “Tertib berlalu lintas bukan hanya untuk keselamatan pribadi, tapi juga demi kepentingan umum. Mari bersama-sama kita ciptakan budaya tertib berlalu lintas,” imbaunya.


Sementara itu, Kabid Pajak Bapenda Papua Ardy Ronald Bengu menjelaskan bahwa pajak kendaraan bermotor merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang pengelolaannya dilakukan secara terintegrasi bersama kepolisian melalui kantor Samsat di seluruh Papua.


“Namun tingkat kepatuhan wajib pajak di Papua masih rendah. Hingga triwulan ketiga tahun ini, realisasi pembayaran tunggakan baru mencapai 13 persen,” ungkapnya.


Sebagai langkah percepatan, Bapenda Papua bekerja sama dengan kepolisian untuk melakukan razia dan memberikan imbauan langsung kepada masyarakat. 


Ia juga menuturkan bahwa keterlambatan pembayaran pajak akan dikenakan sanksi administratif sebesar satu persen per bulan.


Selain itu, Ardy Ronald mengumumkan bahwa mulai 17 November hingga 19 Desember 2025 diberlakukan program pembebasan denda pajak dan diskon pokok pajak kendaraan bermotor. Program ini diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan daerah.


“Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk melunasi tunggakan pajak. Dengan membayar pajak tepat waktu, kita turut serta dalam membangun Papua menuju kesejahteraan,” pungkasnya.


Hingga November 2025, Polres Pasuruan Kota Ungkap 63 Kasus Narkoba — Barang Bukti Sabu Naik Dua Kali Lipat dari Tahun Lalu


Polresta Pasuruan – Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Pasuruan Kota mencatat capaian signifikan dalam penegakan hukum terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika sepanjang tahun 2025. Berdasarkan data rekapitulasi hingga bulan November 2025, tercatat sebanyak 63 kasus berhasil diungkap dengan 82 tersangka diamankan dari berbagai wilayah hukum Polres Pasuruan Kota.


Dari hasil ungkap tersebut, 59 kasus merupakan tindak pidana narkotika dengan 78 tersangka. Barang bukti yang berhasil disita antara lain sabu seberat 612,81 gram, ekstasi 1 butir (0,41 gram), dan ganja 251,48 gram.


Sementara untuk kategori obat keras dan bahan berbahaya (OKBB), jajaran Satresnarkoba berhasil mengungkap 4 kasus dengan 4 tersangka, serta menyita 57.441 butir pil Trihexyphenidyl (pil kucing) dan 2.973 butir pil Dextromethorphan (pil dextro).


Kasat Narkoba Polres Pasuruan Kota Iptu Arief Wardoyo, S.H., M.H. menjelaskan bahwa tren jumlah kasus pada tahun ini memang sedikit menurun dibandingkan tahun 2024, namun jumlah barang bukti justru meningkat signifikan.


“Pada tahun 2024, kami mencatat 70 kasus dengan total barang bukti sabu 302,05 gram. Tahun ini hingga bulan November saja, meski kasus menurun menjadi 63, barang bukti sabu yang kami sita meningkat menjadi lebih dari 612 gram. Artinya, peredaran narkoba di wilayah kita cenderung meningkat dalam volume, bukan sekadar jumlah pelaku,” ungkapnya.


Sebagai perbandingan, pada tahun 2024, Satresnarkoba Polres Pasuruan Kota mencatat 70 kasus dengan 86 tersangka. Barang bukti yang diamankan meliputi sabu 302,05 gram, ekstasi 2,21 gram, ganja 14,2 gram, dan 38.226 butir obat keras berbagai jenis.


Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara, S.I.K., M.I.Kom. memberikan apresiasi kepada jajarannya atas kerja keras dan dedikasi dalam pemberantasan narkoba sepanjang tahun ini. Ia menegaskan bahwa komitmen Polres Pasuruan Kota tidak hanya berhenti pada penegakan hukum, namun juga menyasar upaya pencegahan melalui edukasi dan kolaborasi lintas sektor.


“Kami tidak akan memberi ruang bagi para pelaku penyalahgunaan narkoba. Peredaran barang haram ini harus diberantas sampai ke akar-akarnya. Polres Pasuruan Kota bersama seluruh jajaran akan terus melakukan langkah tegas, terukur, dan berkelanjutan,” tegas Kapolres.


“Selain itu, kami juga mendorong masyarakat untuk lebih peduli dan berani melaporkan aktivitas mencurigakan di lingkungannya. Pemberantasan narkoba tidak bisa dilakukan sendiri oleh aparat, tapi harus menjadi gerakan bersama,” pungkasnya.


Dengan peningkatan jumlah barang bukti yang berhasil diamankan pada 2025, Polres Pasuruan Kota menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat pengawasan, memperluas jaringan intelijen, dan meningkatkan sinergi dengan masyarakat serta instansi terkait guna menciptakan Kota Pasuruan yang bersih dari narkoba.

Komsos Babinsa Koramil 0818/32 Wonosari Wujudkan Sinergi TNI dan Masyarakat

 


MALANG - Babinsa Koramil 0818/32 Wonosari, Serka Jojko, melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama warga dan tokoh pemuda Desa Kebobang, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang. (11/2025)


 Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI dengan masyarakat sekaligus memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban wilayah. Dalam kegiatan yang berlangsung santai dan penuh keakraban tersebut, Serka Jojko menyampaikan pentingnya peran aktif para pemuda dalam menjaga persatuan serta mendukung pembangunan di desa. Ia menekankan bahwa generasi muda memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan menghindari pengaruh negatif seperti narkoba, kenakalan remaja, maupun paham radikal.


“Komsos ini merupakan sarana kami untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat dan bersama-sama mencari solusi atas berbagai permasalahan di lingkungan. Babinsa hadir untuk membantu dan menjadi bagian dari warga,” ujar Serka Jojko.


Tokoh pemuda Desa Kebobang, yang berada ditempat tersebut, menyambut baik inisiatif Babinsa. Mereka menyatakan siap berkolaborasi dengan TNI dan pemerintah desa dalam menciptakan suasana aman, damai, serta mendukung berbagai kegiatan sosial dan pembangunan desa.


Danramil 0818/32 Wonosari, Kapten Cba Wakid memberikan apresiasi atas langkah yang dilakukan anggotanya. Ia menegaskan bahwa kegiatan Komsos seperti ini akan terus dilaksanakan secara rutin guna memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat, terutama dalam menghadapi tantangan sosial di masyarakat.


Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin komunikasi yang harmonis antara Babinsa dan seluruh lapisan masyarakat, sehingga tercipta lingkungan yang kondusif serta mendukung program pembangunan di wilayah Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang. (*)

Cegah Sengketa Lahan, Babinsa dan Warga Kranggan Laksanakan GEMAPATAS


MALANG - Babinsa Koramil 0818/09 Ngajum, Sertu Agustiman, bersama perangkat Desa melaksanakan kegiatan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMAPATAS) di wilayah Desa Kranggan Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang. Kegiatan ini bertujuan untuk mempertegas batas wilayah administrasi desa serta mencegah potensi sengketa lahan di kemudian hari. (11/2025).


Dalam pelaksanaan di Kantor Desa Kranggan, Sertu Agustiman menjelaskan bahwa kegiatan pemasangan tanda batas ini merupakan bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah desa, dan masyarakat dalam mendukung program pemerintah pusat di bidang pertanahan. Dengan adanya batas yang jelas, masyarakat diharapkan memiliki kepastian hukum atas kepemilikan tanah.


“Kami dari Koramil 0818/09 Ngajum mendukung penuh kegiatan ini. Pemasangan tanda batas merupakan langkah penting agar wilayah desa memiliki batas yang jelas dan terhindar dari perselisihan,” ujar Sertu Agustiman di sela kegiatan.


Kepala Desa Kranggan menyampaikan apresiasi kepada Babinsa yang selalu aktif mendampingi kegiatan di desa. Ia berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut untuk mewujudkan tertib administrasi pertanahan di Desa Kranggan.


Selain pemasangan tanda batas, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi bagi warga tentang pentingnya sertifikasi tanah dan kesadaran hukum pertanahan. Masyarakat tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut dengan harapan wilayah mereka semakin tertata dan aman.


Melalui Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas ini, Desa Kranggan diharapkan menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kecamatan Ngajum dalam mewujudkan desa tertib batas dan bebas sengketa lahan. (*)